DETAIL REKOD
Kembali ke sebelumnya  
Judul TINJAUAN KAPASITAS DAN TINGKAT KINERJA STUKTUR BAJA BANGUNAN PENJEMURAN KARET PT. MARDEC SIGER WAYKANAN AKIBAT BEBAN GEMPA
Edisi
ISBN/ISSN
Pengarang Sapta,S. T.,M. T. / 0205096901 - Personal Name
Sari Farlianti,S. T. M. T. / 0231077801 - Personal Name
Subyek/Subjek
Content type Karya Ilmiah Dosen
Bahasa Indonesia
Penerbit FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS IBA
Tahun Terbit 2015
Abstrak Bangunan penjemuran karet adalah bangunan bertingkat, yang digunakan pada pabrik
Karet (Crumb Rubber Factory), dimana bangunan ini digunakan untuk penjemuran
lembaran karet (rubber sheet) yang digantung pada masing-masing lantai dengan
menggunakan penggantung kayu dalam jumlah tertentu, pada perinsipnya bangunan ini
digunakan untuk mengeringkan karet dalam bentuk lembaran sehingga bentuk dan posisi
bangunan ditentukan berdasarkan arah angin. Pada penelitian ini struktur bangunan
penjemuran karet pada PT. Mardec Siger Waykanan terbuat dari struktur Baja Profile
Wide Flange (WF) yang merupakan portal terbuka tanpa ada sekat dinding pada setiap
lantainya. Dilihat dari letak geografis berdasarkan peta hazard gempa Indonesia 2010,
lokasi bangunan tersebut terletak daerah rawan gempa, sedangkan bila dilihat dari
histories bangunan tersebut dibangun pada tahun 2008, yang mana peraturan perencanaan
bangunan tahan gempa masih mengacu pada SNI 03-1726-2002 yang mengacu pada
UBC97, sedangkan pada saat ini perencanaan bangunan tahan gempa mengacu pada
SNI 03-1726-2012 yang mengacu pada ASCE-10. Berdasarkan uraian diatas penulis
mencoba melakukan kajian atau review design terhadap struktur bangunan tersebut
dengan menggunakan standar perencanaan bangunan tahan gempa mengacu pada
SNI 03-1726-2012, dengan tujuan untuk mengetahui kapasitas dan tingkat kinerja dari
bangunan tersebut pada saat terjadi gempa kuat yang melampui beban gempa rencana.
Dari hasil analisa didapatkan kondisi struktur bangunan mengalami kelebihan tegangan
pada penampang (section overstressed) pada kolom dengan Strength Ratio 2,231 > 1
dengan kapasitas nominal beban gempa dasar rencana kurang dari 519,25kN dan drift
antar lantai maksimum arah x sebesar 540,08mm > drift izin sebesar 90mm dan arah y
sebesar 118,76mm > drift izin sebesar 90mm, sehingga perlu diadakan perkuatan pada
rangka struktur dengan menambahkan Bresing Konsentrik pada Rangka Struktur pada
arah melintang (arah y) dan memanjang (arah x). Dengan adanya perkuatan pada Rangka
Struktur Strength Ratio menjadi 0,942 < 1 dengan kapasitas nominal beban gempa dasar
rencana sebesar 991,760kN dan drift antar lantai maksimum arah x 9,98mm < Drift izin
90mm dan arah y sebesar 21,94mm. Dari hasil analisa non-linier struktur eksisiting
mengalami keruntuhan pada kolom pada saat beban gempa dasar mencapai 664,42kN dan
perpindahan lantai 444,90mm pada arah x dengan Tngkat Kinerja Collapse (C), untuk
bangunan dengan perkuatan mengalami keruntuhan pada bresing pada saat beban gempa
dasar mencapai 1.997,452kN pada arah y dengan perpindahan lantai atas sebesar
25,457mm tanpa indikasi keruntuhan pada balok maupun kolom sampai beban gempa
dasar mencapai 4.007,23kN dan perpindahan lantai atas arah y sebesar 223,38mm dimana
kinerja struktur balok dan kolom adalah Life Safety (LS).
Kata kunci : Kapasitas, Tingkat Kinerja, Bresing Konsentrik, Drift, Gempa Kuat.
Digital File
LOADING LIST...
  Kembali ke sebelumnya