Judul | ANALISIS PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT DENGAN SISTEM PERKEBUNAN INTI RAKYAT (PIR) DI DESA MULYA JAYA KECAMATAN MESUJI RAYA KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR. |
Edisi | |
ISBN/ISSN | |
Pengarang | AGUS SUDARYADI-08420003 - Personal Name |
Subyek/Subjek | Content type | Karya Ilmiah Mahasiswa/Skripsi |
Bahasa | Indonesia |
Penerbit | UNIVERSITAS IBA FAK. PERTANIAN |
Tahun Terbit | 2012 |
Abstrak | AGUS SUDARYADI. Analisis Pendapatan Petani Kelapa Sawit Dengan Sistem Perkebunan Inti Rakyat (PIR) Di Desa Mulya Jaya Kecamatan Mesuji Raya Kabupaten Ogan Komering Ilir ( Dibimbing oleh, KOMALA SARI dan R.A UMIKALSUM ) Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui sistem kemitraan yang dikembangkan petani kelapa sawit di Desa Mulya Jaya. 2) Menghitung berapa besar pendapatan usaha tani kelapa sawit dengan sistem Perkebunan Inti Rakyat. 3) Menghitung besar kontribusi pendapatan usaha tani kelapa sawit dengan sistem perkebunan inti rakyat terhadap pendapatan total rumah tangga petani. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Mulya Jaya Kecamatan Mesuji Raya Kabupaten Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan, penentuan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa di tempat tersebut banyak terdapat perkebunan kelapa sawit dengan pola kemitraan dengan sistem perkebunan inti rakyat. Penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai bulan April 2012. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Metode penarikan contoh dalam penelitian ini adalah dengan metode acak sederhana (simpel random sampling) dimana hanya petani kelapa sawit yang tergabung dalam Perkebunan inti Rakyat yang dijadikan sampel dalam penelitian ini dan setiap populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel. Petani-petani kelapa sawit di daerah tersebut bersifat homogen. Sehingga populasi yang diambil dapat mewakili petani-petani yang ada di daerah tersebut. Adapun jumlah populasinya adalah 530 petani. Dimana sampel yang akan diambil adalah sebanyak 30 petani dari populasi yang ada. Data primer diperoleh dengan cara observasi dan wawancara langsung dengan petani responden. Sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi pemerintah terkait, seperti Dinas Perkebunan, Koperasi Unit Desa, dan Biro Pusat Statistik (BPS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Sistem kemitraan yang dikembangkan petani kelapa sawit di Desa Mulya Jaya adalah sistem Perkebunan Inti Rakyat (PIR) dengan pola PIR-TRANS. 2) Pendapatan usahatani kelapa sawit dengan sistem perkebunan inti rakyat di Desa Mulya Jaya adalah sebesar Rp 37.777.127,-/ha/th atau Rp 75.554.254,-/lg/tahun. Sedangkan penerimaan usahatani kelapa sawit adalah Rp 47.146.666/ha/tahun. Usahatani kelapa sawit dengan pola perkebunan inti rakyat di Desa Mulya Jaya menguntungkan. Hal ini berdasarkan perhitungan tingkat keuntungan rata-rata dengan nilai R/C 5.03. Artinya nilai R/C lebih dari 1, maka usahatani dikatakan menguntungkan. 3) Kontribusi pendapatan usahatani kelapa sawit di Desa Mulya Jaya dengan sistem perkebunan inti rakyat adalah 80.93 %. Dengan pendapatan total keluarga sebesar Rp. 93.354.254,-/tahun yang merupakan pendapatan dari usahatani kelapa sawit sebesar 75.554.254,-/lg/tahun dan dari usahatani karet sebesar Rp 17.800.000,- /lg/tahun. Sehingga usahatani kelapa sawit di Desa Mulya Jaya dapat dikatakan sebagai usaha pokok. |
Digital File | LOADING LIST... |
Kembali ke sebelumnya |